Proyeksi IHSG Pekan Depan: Rentang 8.000 - 8.280, Data Ekonomi Jadi Katalis
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan bergerak dalam kisaran 8.000 hingga 8.280 pada perdagangan saham pekan depan. Pergerakan indeks ini akan dipantau ketat oleh investor, dengan sejumlah rilis data ekonomi domestik yang dijadikan sebagai katalis utama pasar.
Analisis Teknikal dan Level Penting IHSG
Berdasarkan analisis teknikal dari Phintraco Sekuritas, IHSG dinilai masih berada di area yang relatif stabil. Indikator stochastic RSI menunjukkan reversal ke atas di area pivot. Sementara itu, indikator MACD masih terus membentuk histogram negatif. Dengan konfigurasi ini, level resistance IHSG diperkirakan berada di 8.280, level pivot di 8.200, dan level support di 8.000.
Faktor Domestik Penggerak Pasar Saham
Pergerakan IHSG pekan depan masih akan sangat ditopang oleh sentimen domestik. Beberapa faktor kunci yang perlu diperhatikan adalah proses rebalancing indeks LQ45 dan IDX30 yang telah berlangsung. Selain itu, sejumlah rilis data ekonomi Indonesia akan menjadi perhatian pasar, mencakup:
- Data Purchasing Managers' Index (PMI) Manufaktur
- Data Neraca Perdagangan
- Laporan Inflasi
- Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal III-2025
- Posisi Cadangan Devisa Indonesia
Artikel Terkait
Update Harga Bahan Pokok Hari Ini 3 November 2025: Cabai & Minyak Goreng Naik, Beras Medium Ikut Melonjak
Teuku Faisal Fathani Dilantik Jadi Kepala BMKG, Ini Harapan Menhub untuk Nataru & Lebaran 2026
MSIN (MNC Digital Entertainment) Raup Rp2,9 Triliun di 2025, Pendapatan Tumbuh 26%
Superkrane (SKRN) Salurkan Pinjaman USD 6,5 Juta ke CBRE untuk Akuisisi Kapal Offshore