"Ketika pesawat lepas landas, dalam waktu 5 hingga 10 detik rasanya seperti terjebak di udara," kata Ramesh.
"Tiba-tiba, lampu mulai berkedip-kedip hijau dan putih. Lalu pesawat menabrak beberapa bangunan di sana," sambung dia.
Dalam momen tabrakan inilah sebuah keajaiban Tuhan terjadi.
Ketika pesawat mengalami tabrakan hingga hancur, sisi badan pesawat area tempat Ramesh duduk justru tidak bertabrakan dengan bangunan.
Ini pun membuat Ramesh tak habis pikir bisa terjadi, karena nasibnya pasti berbeda jika sisi badan pesawat di dekatnya ikut tabrakan dengan bangunan.
Takdir nampaknya sudah menggariskan Ramesh untuk tetap hidup kali ini meski dia terlibat kecelakaan hebat yang memakan banyak korban jiwa.
"Ketika saya melihat pintu keluar, saya pikir saya bisa keluar. Saya mencoba, dan berhasil," kata Ramesh.
"Mungkin orang-orang yang berada di sisi lain pesawat tidak bisa keluar," imbuhnya.
Diketahui, kecelakaan pesawat jatuh Air India ini dilaporkan telah menewaskan 241 orang.
Pesawat Air India ini saat kejadian diketahui membawa 230 penumpang dan 12 awak.
Pesawat ini jatuh 33 detik setelah lepas landas dan menghantam gedung-gedung di dekat bandara.
Menurut pihak Air India, para penumpangnya ini terdiri dari 169 warga negara India, 53 warga negara Inggris, tujuh warga negara Portugal, dan satu warga negara Kanada.
Sumber: Tribun
Artikel Terkait
Tentara Cadangan Israel Diberhentikan Usai Tabrak Warga Palestina yang Sedang Shalat: Kronologi & Respons IDF
Najib Razak Dituntut 20 Tahun Penjara & Denda Rp 46 Miliar: Kronologi Skandal 1MDB
Nabi Ghana Ebo Enoch Batalkan Kiamat, Beli Mercedes-Benz dari Dana Sumbangan Jemaat?
China Dukung Indonesia Jadi Presiden Dewan HAM PBB 2026: Analisis & Implikasi