Analisa Menarik Perang Iran vs Israel, Baca Pelan-Pelan!

- Senin, 16 Juni 2025 | 06:15 WIB
Analisa Menarik Perang Iran vs Israel, Baca Pelan-Pelan!


Israel - Iran Perang Terbuka

Bagaimana Masa Depan Timur Tengah?


Oleh: Tengku Zulkifli Usman

Pengamat GeoPolitik


Dalam waktu 24 jam terakhir, 385 orang masuk rumah sakit di Israel, setengahnya luka parah dan puluhan diantara mereka tewas. 


Total korban tewas dan luka di Israel mencapai angka ribuan dalam waktu 65 jam terakhir. 


Menandakan besarkan kerusakan yang diakibatkan oleh serangan rudal rudal Iran sejak Jum'at malam pekan lalu. 


Jutaan orang Israel saat ini hidup dalam bungker tidak bisa menghirup udara luar.


Korban di pihak Iran juga tidak sedikit, mengingat Israel yang memulai serang tanpa diketahui, sejauh ini 450 orang tewas di Iran dan 1000 an luka luka.


Kematian banyak petinggi militer Iran terbukti tidak membuat kekuatan militer Iran melemah, Iran adalah sebuah negara bukan sebuah ormas, mati tinggal diganti. Pengganti nya juga banyak dan siap. 


Kalau melihat hasil serangan Iran 3 hari ini, ini mengindikasikan bahwa para pimpinan militer Iran masih kuat dan rantai komando masih rapi dan masih mampu mengkoordinir perang secara efektif. 


Sepertinya penganti pimpinan militer Iran tidak lebih buruk daripada yang telah jadi martir.


Perang antara Israel dan Iran adalah perang yang sangat sensitif, ini murni perimbangan dan pertimbangan geopoltik atas apa yang terjadi di kawasan.


Israel pada dasarnya bertujuan mengganti rezim Islam Iran. Bukan hanya menghancurkan fasilitas nuklir Iran. 


Nuklir Iran selama ini bekerjasama dengan lembaga atom internasional IAEA secara Fair dan transparan. 


Sedangkan Israel jelas memiliki lebih 400 hulu ledak nuklir secara rahasia dibawah perlindungan AS.


Tujuan jangka panjang lain dari Israel adalah menjadi satu satunya King David di timur tengah, membungkam Iran, memuluskan jalan membangun cita cita Israel Raya sambil menjadikan seluruh rezim Arab sebagai boneka tanpa daya. 


Tujuannya adalah Israel berjaya, digdaya, dan tanpa pesaing dalam upaya menghapus Palestina secara permanen selamanya.


Perang kali ini adalah perang yang pahit bagi Israel, karena bagi Iran, ini adalah perang suci dalam menghadapi agresor dan penjajah. 


Iran memiliki record pengalaman panjang dalam menghadapi agresor dan invasi luar sejak zaman dahulu. 


Sedangkan Israel modern belum pernah punya pengalaman perang panjang dan menghadapi agresi militer dari sebuah negara kuat.


Iran menyerang seluruh objek objek Fital di Israel yang belum pernah tersentuh dalam sejarah, mulai dari fasilitas nuklir Israel di dimona, pangkalan militer, depot minyak, pelabuhan vital perdagangan, pusat komando militer, rumah para pemimpin politik, sampai ke pusat pusat riset dan ilmiah Israel. Hal ini belum pernah terjadi dalam sejarah Israel. 


Kota kota di Israel saat ini mirip dengan jalur Gaza dan Lebanon. Tel Aviv menjadi kota mati yang seluruh penduduknya mengungsi ke bungker bungker.


Iran dalam pernyataan terbaru mengingatkan bahwa serangan Iran dimasa mendatang akan lebih besar, maka semua bungker persembunyian akan tidak relevan. 


Rudal rudal balistik yang akan diluncurkan Iran akan sangat mematikan dan tidak bisa dibayangkan sebelumnya.


Juru bicara militer Iran memberikan warning kepada seluruh warga sipil Israel bahwa peluang bungker collapse dan jatuh korban sangat besar. 


Iran akan menargetkan sipil Israel karena Israel lebih dahulu telah menargetkan sipil Iran.


Israel dilaporkan telah mengirim proposal resmi kepada Donald Trump agar AS segera masuk arena perang dalam mensupport Israel. 


Tapi suara di gedung putih terbelah, banyak pejabat AS menentang AS masuk secara langsung karena situasi akan bisa sangat tidak terkendali.


Israel juga meminta izin Trump untuk membunuh Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei. Tapi hal ini ditolak oleh Trump. 


Karena jika Ali Khamenei dibunuh, maka situasi Israel bisa jauh lebih parah dan bisa tak terkendali.


Di lapangan, intelijen dan counter intelijen antara Iran dan Israel terus berlangsung. 


Iran menangkap banyak agen mossad keturunan arab yang bekerja untuk Israel, dan Israel juga menangkap banyak agen IRGC yang bekerja untuk Iran di Tel Aviv. Artinya, disisi intelijen pun, Iran mampu melawan dengan seimbang.


Israel menargetkan fasilitas nuklir Iran di Isfahan, Natanz, Fordow, dll. Tapi sejauh ini, fasilitas nuklir Iran masih terbilang aman dan minor kerusakan. 


Fasilitas nuklir Iran dibangun jauh dibawah Tanah. Untuk menghancurkan nuklir Iran butuh senjata khusus dari AS seperti bungker Buster untuk menembus 60 meter dibawah tanah. 


Sejauh ini Israel hanya menyerang memakai rudal rudal yang hanya merusak permukaan tanpa bisa menyentuh kedalaman yang memadai.


Fasilitas nuklir Iran paling sensitif itu letaknya bukan di Isfahan dan Fordow, tapi ada di fasilitas Nuklir Parchin. Fasilitas nuklir ini sedang dibidik Israel tapi masih gagal.


Sistem pertahanan udara Iran bekerja efektif sejauh ini untuk menangkal serangan Israel. Iran lemah di persenjataan jet tempur khususnya. 


Mengingat Iran telah di embargo oleh AS dan sekutunya sejak 46 tahun lalu sejak revolusi Islam Iran 1979.

Halaman:

Komentar