Cegah kanker pankreas dengan menghindari gaya hidup sedenter, begini saran dokter ahli penyakit dalam

- Sabtu, 06 Januari 2024 | 23:01 WIB
Cegah kanker pankreas dengan menghindari gaya hidup sedenter, begini saran dokter ahli penyakit dalam


HARIAN MERAPI - Dokter penyakit dalam mengingatkan masyarakat, terutama dewasa muda, untuk waspada terhadap kanker pankreas.


Untuk itu, disarankan untuk menghindari hidup tidak sehat atau sedenter, karena bisa berakibat kanker pankreas.


Imbauan tersebut disampaikan Guru Besar Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD, KGEH, MMB, FINASIM, FACP dalam diskusi daring bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang diikuti dari Jakarta baru-baru ini.

Baca Juga: Ramalan cinta zodiak Capricorn, Aquarius, Pisces Minggu 7 Januari 2024 ajak belahan jiwa Anda ke percakapan yang jujur


Ia mengatakan dewasa muda disarankan menghindari gaya hidup sedenter untuk dapat mencegah terjadinya kanker pankreas.

"Terus terang saja gaya hidup sedenter atau gaya hidup tidak sehat ini seakan jadi tren. Anak muda makannya tinggi lemak misalnya steak, minumnya juga rutin alkohol,merokok juga jadi budaya, lalu obesitas dan seringnya tidak sadar. Itu berisiko terkena kanker pankreas," kata Ari

Kanker pankreas pada umumnya berpotensi terjadi pada individu usia 55 tahun ke atas, namun, dengan perkembangan gaya hidup seperti gaya hidup sedenter maka potensi dewasa muda di usia 30-an terkena kanker pankreas juga ikut membesar.

Baca Juga: Peruntungan horoskop Shio Monyet sepekan mulai Minggu 7 Januari 2024, sesuatu yang ajaib bisa saja terjadi

Halaman:

Komentar