Dan kini, tanda-tanda baru bahwa Hamas mendapatkan kembali kemampuannya untuk menyerang Israel dari Gaza utara semakin memperkuat analisis tersebut.
“Saya kira serangan roket itu mengirimkan pesan kepada warga Israel pada umumnya bahwa tujuan mereka untuk membasmi Hamas telah gagal,” kata Omar H Rahman, seorang pakar Israel-Palestina dari lembaga think tank Middle East Council on Global Affairs.
“Jika Anda masih bisa menembakkan roket dan jika Anda masih menyerang pasukan di bagian utara dari semua tempat di mana Israel telah mengepung selama 112 hari, maka tujuan perang untuk menghancurkan Hamas telah gagal,” lanjut Rahman kepada Al Jazeera.
Menghancurkan terowongan Hamas
Israel telah bersumpah untuk menghancurkan jaringan terowongan Hamas yang luas di bawah Gaza.
Namun, sejauh ini Israel telah gagal secara substansial menghambat pergerakan para pejuang Hamas di bawah tanah, menurut Oren Ziv, seorang komentator Israel dan jurnalis majalah 972, sebuah publikasi yang berbasis di Tel Aviv.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bicaraberita.com
Artikel Terkait
Kisah Sembuh dari Gagal Ginjal Stadium 5: Transplantasi di RSCM Berhasil
Modus Korupsi Proyek Fisik: Mengungkap 4 Tahap Sistematis & Dampaknya
Roy Suryo dan dr. Tifa Diperiksa Polisi sebagai Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Modus Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh: Mark Up Lahan hingga Jual Beli Tanah Negara