'Empat Dugaan Ijazah Jokowi Dipastikan Palsu'
Kontroversi mengenai keabsahan ijazah Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mencuat di media sosial.
Sejumlah pihak mempertanyakan keaslian dokumen akademik Jokowi sebagai lulusan Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Berikut empat dugaan utama yang mengarah pada klaim bahwa ijazah Jokowi dipastikan palsu:
1. Data Skripsi Tidak Ditemukan di Sistem Informasi UGM
Akun media sosial X @blank0429 mengungkap bahwa data skripsi teman-teman seangkatan Jokowi tidak ditemukan dalam Sistem Informasi UGM. Hal ini memicu pertanyaan besar di kalangan netizen.
"Kenapa? Apa yang disembunyikan?" tulis akun tersebut.
Padahal data semua skripsi mahasiswa UGM bisa diunggah melalui situs resmi UGM https://etd.repository.ugm.ac.id/home/pencarian/search?keyword=jokowi
Beberapa netizen merespons dengan kecurigaan bahwa data akademik Jokowi disembunyikan untuk menghindari adanya pembanding.
Sementara itu, spekulasi lain muncul bahwa justru hanya data Jokowi yang tersedia, menambah kebingungan terkait keabsahan dokumennya.
tags
2. Perbedaan Ejaan Nama di Ijazah
Rismon Hasiholan Sianipar, mantan dosen Universitas Mataram, mengungkap kejanggalan dalam ejaan nama yang menandatangani ijazah Jokowi dibandingkan dengan ijazah lulusan lain dari Fakultas Kehutanan UGM.
Ia menyoroti perbedaan dalam penulisan nama Prof. Dr. Ir. Achmad Sumitro yang dalam dokumen ijazah Jokowi tertulis sebagai "Soemitro."
Kejanggalan ini dikonfirmasi oleh Ir. Aida Greenbury, putri Prof. Sumitro, yang memastikan bahwa ejaan nama ayahnya tidak pernah menggunakan "oe."
Artikel Terkait
Fakta Gadai Mobil Pajero untuk Selamatkan Bilqis dari Suku Anak Dalam
Menteri Keuangan Purbaya Ungkap Modus Pencatutan Harga Impor: Barang Rp 45 Juta Dicatat Cuma Rp100 Ribu
Oknum Brimob Aniaya Mantan Pacar di Binjai: Kronologi & Proses Hukum Terbaru
Wamenag Zainut Tauhid Saadi Minta Gus Elham Hentikan Aksi Cium Anak Perempuan yang Viral