PARADAPOS.COM -Sebuah ledakan terjadi di permukiman warga di Jalan Talas II, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (12/09/25). Akibatnya, tiga rumah hancur.
Ketua RT setempat, Masturo mengatakan ledakan itu menyebabkan sekitar 10 rumah hancur. Namun, kerusakan paling parah terjadi pada tiga rumah.
“Kalau yang parah ada tiga rumah, yang rusak ringan sekitar sepuluh rumah,” katanya di lokasi.
Kemudian, ia menjelaskan ada tujuh orang yang terluka akibat ledakan, termasuk balita. Para korban umumnya mengalami luka bakar dan telah dilarikan ke rumah sakit.
“Alhamdulillah untuk balita kondisinya membaik. Tapi satu orang (Pak Agus) cukup parah, lukanya seperti luka bakar,” tutur dia.
Sementara itu, suara dentuman ledakan memicu dinding rumah warga di sekitar lokasi bergetar cukup kuat dan menghancurkan sebagian bangunan.
Salah seorang warga bernama Agung (62), mengatakan ledakan keras itu terdengar sekitar pukul 05.15 WIB. Karena kaget, dia beranjak mengecek keluar rumah dan mencari sumber suara itu.
"Kalau perkiraan, sekitar jam 5.15 pagi. Suaranya keras banget sampai ke rumah saya bergetar," ucap dia di lokasi.
Sementara itu, petugas gabungan dari TNI-Polri dan BPBD Tangsel tengah melakukan pemeriksaan. Pihak berwenang masih menyelidiki sumber pasti ledakan yang menghebohkan warga tersebut
Sumber: inews 
                            
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Sule Ngaku Nganggur 3 Tahun di TV, Ini Sosok Artis yang Dituding Jadi Biang Kerok & Kisah Suksesnya Raih Ratusan Juta dari TikTok
Pro Kontra Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: KKN & Pelanggaran HAM Jadi Penghalang?
DPD RI Rekrut Duta Muda, Dukung Percepatan Program Asta Cita Prabowo
Bripda Waldi Tersangka Pembunuhan Dosen Erni Yuniati: Kronologi, Motif Asmara, dan Ancaman Hukuman