Presiden Prabowo Disarankan Pecat Luhut Pandjaitan, Ini Alasannya
Presiden terpilih Prabowo Subianto mendapat saran untuk segera mencopot Luhut Binsar Pandjaitan dari posisinya. Saran ini muncul karena Luhut dinilai masih membawa gaya "terlalu mengatur" yang dominan seperti di era Presiden Joko Widodo.
Imbauan ini mencuat setelah Luhut yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional secara terbuka menyarankan Prabowo untuk mengabaikan desakan organisasi buruh terkait kenaikan Upah Minimum Provinsi.
Tanggapan Keras dari Pengamat
Pernyataan Luhut ini mendapat tanggapan keras dari Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia's Democratic Policy, Satyo Purwanto. Satyo menilai pandangan Luhut berpotensi menjadi beban bagi pemerintahan baru Prabowo Subianto.
"Jangan dianggap Prabowo ini mau disamakan di era Jokowi yang menganggap kelas pekerja itu cuma beban dalam sistem perekonomian nasional," kata Satyo.
Artikel Terkait
Gebrakan Baru! Negara Tegas Tak Akan Mundur Satu Langkah Pun Melawan Koruptor
Prabowo Beri Peringatan Keras: Jangan Cari-Cari Masalah ke Rakyat Kecil, Itu Tindakan Zalim!
Prabowo Kaget: Uang Korupsi CPO Rp 13,2 T Bisa Bangun 8.000 Sekolah!
Muhammad Ainul Yakin, Komisaris PT Transjakarta yang Ancam Gorok Leher Pekerja Trans7