Begal Sadis Geng Motor Medusa Area Bobol Bandara Kualanamu, 2 Pelaku Ditangkap
Polda Sumatera Utara berhasil mengungkap aksi begal sadis terhadap pegawai Imigrasi Bandara Kualanamu yang dilakukan oleh anggota geng motor Medusa Area. Subdit III Jatanras Polda Sumut menangkap dua pelaku berinisial FRSH alias Fatur (18) dan HA dalam kasus yang terjadi Rabu (10/9/2025) dini hari.
Kronologi Pembegalan Pegawai Imigrasi Bandara Kualanamu
Korban, Budiman (49), menjadi sasaran begal saat berangkat kerja menggunakan Yamaha NMax. Kejadian berlangsung di Jalan Desa Baru, Batang Kuis, Deli Serdang. Pelaku melakukan pengadangan, pembacokan di kepala, pemukulan, dan perampasan sepeda motor serta handphone milik korban.
Profil Pelaku dan Modus Operandi Geng Motor Medusa Area
Kedua pelaku yang ditangkap merupakan warga Dusun II, Desa Baru, Batang Kuis. Fatur bertindak sebagai pelaku utama dengan menendang korban hingga terjatuh dan membawa kabur motor, sementara HA terlibat dalam proses penjatuhan korban. Menurut Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Ricko Taruna Mauruh, kedua pelaku mengaku telah melakukan tujuh kali aksi begal dan merupakan anggota geng motor Medusa Area.
Daftar Pencarian Orang dan Wilayah Operasi Begal
Polisi masih memburu lima pelaku lain yang telah masuk DPO dengan inisial FN, DH, AS, R, dan D. Kelompok ini diduga aktif beroperasi di wilayah Batang Kuis, Pantai Labu, Tembung, Kualanamu, Tanjung Morawa, Bandara KNIA, hingga Lubuk Pakam.
Bukti Tambahan dan Kerugian Korban
Hasil tes urine menunjukkan kedua pelaku positif menggunakan narkoba. Korban mengalami kerugian materiil mencapai Rp31 juta dan telah melaporkan kasus ini secara resmi ke Polresta Deli Serdang.
Artikel Terkait
Sandra Dewi Cabut Gugatan, 88 Tas Mewah hingga Properti Elite Resmi Dirampas Negara
Refly Harun Tantang Menkeu Purbaya Usut Tuntas Pegawai Kemenkeu yang Rangkap Jabatan di BUMN
Skandal Lelang Mercy James Bond: Diselundupkan Pakai Dokumen Palsu, Akhirnya Jadi Milik Politikus!
Jerry Hermawan Lo: Dari Nasi Uduk ke JHL Group, Bukti Kerja Keras Tak Pernah Mengkhianati Hasil