Kasus Pelecehan Seksual di SMK Negeri 1 Bone: Kronologi, Modus Silat, & Update Terbaru

- Jumat, 31 Oktober 2025 | 03:25 WIB
Kasus Pelecehan Seksual di SMK Negeri 1 Bone: Kronologi, Modus Silat, & Update Terbaru

Martina Majid mendesak agar pelaku utama segera ditangkap dan tidak dibiarkan lepas dari jerat hukum. "Tetap harus diupayakan pencarian pelaku utama. Karena dia sudah menjadi predator, dengan memberikan doktrin kepada siswi dan siswa untuk mengikuti kata-katanya dan melakukan persetubuhan," tegasnya.

Profil Pelaku dan Respons Sekolah

Seorang guru di SMKN 1 Bone membenarkan bahwa AS pernah mengajar di sekolah tersebut, meskipun pengangkatannya sebagai PPPK dilakukan di SMKN 7 Bone. Selama mengajar, AS dikenal sebagai sosok yang baik dan tidak menunjukkan tanda-tanda mencurigakan.

Pihak SMKN 7 Bone mengonfirmasi bahwa AS masih tercatat aktif secara administrasi, namun status aktivitas mengajarnya hanya diketahui oleh kepala sekolah.

Peringatan untuk Orang Tua dan Masyarakat

Kasus ini menjadi peringatan keras bagi para orang tua untuk lebih waspada terhadap aktivitas anak di luar sekolah. Martina mengingatkan, "Masyarakat juga harus jeli mempertanyakan ketika ada kegiatan yang mencurigakan, apalagi kalau dilakukan malam hari."

Kasus pelecehan seksual di SMK Negeri 1 Bone ini kini telah bergulir di Pengadilan Negeri Bone. Masyarakat berharap keadilan benar-benar ditegakkan, sementara kasus ini menjadi alarm tentang bahaya penyalahgunaan relasi kuasa di dunia pendidikan yang disamarkan dalam kegiatan positif seperti bela diri.

Halaman:

Komentar