Koperasi vs Perbankan: Pertarungan Tak Seimbang
Suroto menggambarkan koperasi di Indonesia seperti petinju kelas ringan yang berhadapan dengan perbankan kelas berat.
Dengan mengkoperasikan BUMN, dia percaya bahwa koperasi dapat lebih berperan dalam membangun ekonomi Indonesia yang demokratis dan bukan oligarki.
Baca Juga: Wir! Ini Loh Cara Cuci Helm INK biar Stay Bersih dan Harum. Simak Baik-Baik!
Mengulang Kesalahan Lama: Penyaluran KUR dan Subsidi
Suroto juga mengkritik cara pemerintah menangani masalah ekonomi, seperti penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan subsidi pupuk.
Dia berharap kedua paslon presiden, 01 dan 03, bisa membangun komitmen ekonomi yang mengedepankan rakyat sebagai subyek.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: busurnusa.com
Artikel Terkait
Biaya Haji 2026 Turun Rp 2 Juta, Ini Alasan Pemerintah Bisa Tekan Biaya
Prabowo dan Dasco Ahmad Bahas Program Strategis: Sinergi Eksekutif-Legislatif untuk Indonesia
Tanpa Insentif, Penjualan Mobil Listrik Diprediksi Jeblok 60%: Ini Analisis J.D. Power
Dewa United Hajar Tainan City 3-0 di Babak Pertama, Egy-Messidoro Gemilang!