Disamping puluhan SPBU, Mbah Sutrimo juga memiliki beberapa SPBE di kawasan Tulungagung dan Kediri Raya.
“Kalau Anda sempat berkunjung ke Masjid Al-Fattah Muhammadiyah Tulungagung, jangan terkecoh dengan seorang Marbot Masjid yang tampil sangat sederhana, selalu menyapa jama’ah dan tamu yang berkunjung di Masjid Muhammadiyah. Masjidnya megah, memiliki 3 lantai, paling bawah basement,” ungkap Kiai.
“Jangan heran kalau melihat di basement masjid sudah dilengkapi ambulance milik masjid dan sederet mobil mewah. Ada Jeep Rubicon, Alphard, Vellfire dan Mercy terbaru. Kendaraan mewah tersebut dipakai untuk fasilitas para da’i yang mengisi berbagai kajian di Masjid itu,” jelas Kiai.
Masjid dilengkapi lift, tempat wudhu dan seluruh layanan standard hotel bintang 5.
Ketika Masjid Al Fattah diresmikan Jusuf Kalla, hadir dalam acara ini para pejabat dan petinggi lainnya, selain Gubernur Jawa Timur, Walkot Kediri Abu Bakar, S.E, Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, Arief Sudjono Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tulungagung, Kepala Perangkat Daerah terkait serta Jajaran Forkopimda Kab Tulungagung pun ikut hadir. bah Trimo juga hadir sebagai Marbot Masjid sang pelayan jama’ah tanpa gaji.
“Sejatinya Mbah Trimo adalah orang kaya yang sebenar-benarnya kaya, hartanya kelak akan dibawa sampai ke alam barzakh, sedang di dunia ia hanya mengambil sedikit, secukup yang ia butuhkan agar ada tenaga untuk mengurus dan melayani jama’ah masjid.” ujar PDM Tulungagung Arief Sudjono.
Sumber: tvone
Artikel Terkait
Kerangka Manusia Kwitang: Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan, Ini Update DNA Terbaru
Hutama Karya KSO Borong Proyek Jalan Papua Rp 4,8 Triliun, Target Rampung 2027
Zohran Mamdani Kuliah di Bowdoin College: Profil dan Pendidikan Calon Wali Kota New York
Kasus 2 Kerangka di Kwitang Diambil Alih Ditreskrimum, Polisi Tunggu Hasil DNA