Pj Bupati Kulon Progo, Ni Made Dwipanti Indrayanti mengapresiasi program kegiatan yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan termasuk peluncuran Aplikasi Srikandi.
Baca Juga: Kecelakaan Tunggal, Mobil Oleng Tabrak Rumah Hingga Penumpang Meninggal Dunia, Ini Kronologinya
Ia menilai, aplikasi ini merupakan perwujudan inovasi transformasi digital yang akan mengubah cara pengarsipan di Kulon Progo menjadi lebih efisien dan efektif.
"Keinginan pemerintah untuk paperless dapat diakomodasi melalui penggunaan aplikasi ini karena mempunyai nilai lebih pada mekanisme pengarsipan digital dengan jangkauan secara nasional," kata Made.
Made berharap, penerapan Aplikasi Srikandi dapat meningkatkan kualitas dan akuntabilitas dalam kearsipan serta menjadi memori kolektif bangsa. Sebab, pengelolaan informasi secara digital dapat terekam dan tersimpan dengan baik.
"Penggunaan Aplikasi Srikandi akan meningkatkan pelayanan masyarakat dan jalannya birokrasi menjadi lebih efektif dan efisien. Selain itu, penyelamatan arsip yang bernilai historis akan lebih mudah dilakukan sejak dini," kata Made. *
Artikel asli: harianmerapi.com
Artikel Terkait
Inflasi Oktober 2025 Capai 2,86%, Emas Perhiasan dan Cabai Merah Jadi Penyumbang Utama
Surplus Dagang Indonesia Tembus USD4,34 Miliar di September 2025, Terus Surplus 65 Bulan!
Spin-Off UUS BTN dan CIMB Niaga Rampung Akhir 2025, Ini Jadwal & Dampaknya
Frugal Innovation Digital: Penggerak Ekonomi Inklusif Menuju Indonesia Emas 2045