"Kota Kremenchuk, wilayah Poltava, menerima serangkaian serangan kuat di fasilitas militer pada malam hari ... Setiap (serangan) disertai dentuman kuat, serangan kedua menyebabkan gelombang ledakan besar," tambahnya.
Rusia meluncurkan operasi militer di Ukraina sejak Februari 2022. Angkatan bersenjata Rusia mulai menyerang infrastruktur kritis Ukraina pada 10 Oktober 2022, beberapa hari setelah Ukraina mengebom jembatan Krimea, yang menghubungkan Semenanjung Krimea dengan daratan utama Rusia.
Sumber: republika
Artikel Terkait
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional: Alasan Kemensos & Jawaban atas Penolakan
Pertemuan Istanbul Bahas Gencatan Senjata Gaza, Indonesia Diundang
Gubernur DKI Anies Baswedan Umumkan Transportasi & Wisata Gratis untuk Atlet Popnas 2025
Persija Jakarta Pede Geser Borneo FC dari Puncak Klasemen, Ini Strategi Mauricio Souza