Namun, Ancelotti menekankan bahwa keputusannya untuk bertahan di Real Madrid didasari oleh alasan pribadi.
"Saya telah menghubungi Presiden Federasi Brasil dan saya menghargai minatnya. Itu membuat saya bangga, tapi saya selalu jelas tentang situasi saya dengan Real Madrid dan itu berakhir sesuai keinginan saya: bertahan di sini," tambah Ancelotti.
Carlo Ancelotti, yang memulai kariernya sebagai asisten pelatih Timnas Italia pada 1992, telah melatih beberapa klub top Eropa termasuk AC Milan, Paris Saint-Germain (PSG), dan Real Madrid.
Ia merupakan salah satu pelatih dengan koleksi trofi Liga Champions terbanyak, dengan empat gelar yang diraih bersama AC Milan dan Real Madrid.
Ancelotti juga menjadi pelatih satu-satunya yang sukses memenangkan lima liga top Eropa. Prestasinya yang gemilang menjadikannya sebagai salah satu sosok ikonik dalam dunia sepakbola.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: pontianakglobe.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Marselino Ferdinan Pamer Skill di AS Trencin, Ole Romeny dan Mauro Zijlstra Beri Komentar
Rahasia Sukses Marc Marquez Juara MotoGP 2025: Peran Kunci Gigi DallIgna Terungkap
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Zambia di Piala Dunia 2025: Tanggal, Pemain, dan Prediksi
5 Pebulu Tangkis Tercantik Korea Masters 2025: Pitchamon Opatniputh hingga Park Ga-Eun