GIANYAR– Aksi saling ejek dan lempar minuman antar suporter Bali United dan Persib Bandung menghiasi jalannya pertandingan yang berakhir remis alias imbang 0-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar pada Senin malam (18/12). Beruntung, pihak kepolisian sigap untuk memisahkan suporter.
Kejadian tersebut terjadi di menit ke 72 waktu normal pertandingan di tribun selatan yang dikuasai oleh supporter Bali United dan tribun barat daya yang diisi oleh pendukung Persib. “Awalnya saling ejek, kemudian saling lempar air yang pakai plastik. Kan botol gak boleh masuk,” kata saksi saat ditemui Jawa Pos Radar Bali usai keributan.
Belum dewasanya ulah oknum supoter tersebut tak membuat laga ditunda. Permainan masih tetap berlanjut dan Bali United masih kesulitan untuk mencetak gol ke gawang Persib Bandung. Selain penampilan apik dari kiper Persib Bandung, Kevin Mendoza, keberuntungan juga bukan menjadi milik Ricky Fajrin dan koleganya.
Hal itu terlihat dari beberapa peluang emas dimiliki oleh pemain Bali United terkena mistar gawang. Skor kacamata pun bertahan hingga peluit akhir berbunyi dan sekaligus memperpanjang rekor Bali United belum pernah dikalahkan Persib Bandung sejak 7 tahun lalu.
"Saya pikir kedua tim bermain terbuka untuk bisa dapat hasil di pertandingan. Kami bermain lebih bagus karena ada beberapa peluang terkena tiang gawang tetapi belum berbuah gol. Faktor keberuntungan belum memihak ke kami. Dengan satu poin kami tetap berada di posisi kedua dan balik dari libur kompetisi akan kembali kerja keras di latihan," kata Teco usai pertandingan.
Artikel Terkait
Erick Thohir Resmi Kuasai 100% Saham Oxford United: Dampak bagi Manajemen dan Masa Depan Pemain Indonesia
Keributan Dillon Danis vs Tim Khabib Pecah di UFC 322: Abubakar Terlibat Ricuh
Persib Bandung Vs Selangor FC: Modal 5 Kemenangan Beruntun untuk ACL Two 2025
Kisah Cinta Ricky Subagja & Cica Andjani: Rahasia Harmonis Meski Selisih Usia 26 Tahun