Tujuan Penyebaran Hoaks Diungkap
Guntur Romli menduga ada tujuan tertentu di balik penyebaran hoaks ini. Menurutnya, tujuan utamanya adalah untuk melakukan pembusukan nama baik dan mengkambinghitamkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Lebih lanjut, Guntur menjelaskan bahwa sikap penolakan terhadap Soeharto di internal PDIP merupakan hal yang alami dan sudah menjadi bagian dari identitas partai. Ia menegaskan bahwa hal tersebut tidak memerlukan instruksi khusus dari pimpinan partai manapun.
DNA PDIP: Penolakan terhadap Kezaliman
"Penolakan terhadap Soeharto itu DNA kader-kader PDI Perjuangan, karena DNA kami melawan kezaliman, pembantaian manusia, KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme), dan bela rakyat kecil. Tidak perlu nunggu instruksi bagi kader-kader PDI Perjuangan untuk menolak Soeharto," pungkas Guntur Romli menegaskan.
Dengan pernyataan ini, PDIP berharap masyarakat tidak terkecoh oleh informasi palsu yang sengaja disebarkan untuk menciptakan narasi negatif terhadap partai dan pimpinannya.
Artikel Terkait
Amien Rais Klaim Jokowi Tidak Punya Ijazah, Tanggapi 8 Tersangka Kasus Polda Metro
Dukungan Pemerintah Rp 57 Juta/Tahun untuk Keluarga 10 Pahlawan Nasional 2025, Termasuk Gus Dur & Soeharto
Prabowo Beri Julukan Don Si Kancil ke Dasco & Pesan Legacy untuk Kader Gerindra
Roy Suryo Diperkirakan Lanjut ke Pengadilan Terkait Kasus Ijazah Palsu Jokowi