- Suplai listrik seluruh Aceh: Baru mencapai 60-70 persen.
- Wilayah Banda Aceh: Hanya 35-40 persen yang menyala.
- Daerah terdampak parah (Aceh Tamiang, Aceh Utara, Aceh Timur): Persentase di bawah 40%.
- Kota Lhokseumawe: Sekitar 75 persen.
- Wilayah barat selatan: 70-80 persen.
MTA menambahkan, Banda Aceh berpotensi menyala 100 persen jika suplai tegangan tinggi dari Arun selesai. Saat ini, masalah utama ada pada jaringan menengah, bukan jaringan tegangan rendah di masyarakat.
Dialog Prabowo dan Bahlil yang Memicu Kontroversi
Klaim 93% ini berawal dari dialog langsung Presiden Prabowo Subianto dengan Menteri Bahlil saat meninjau jembatan bailey di Kabupaten Bireuen, Aceh, pada Minggu 7 Desember 2025.
Presiden Prabowo bertanya, "Kementerian ESDM, lampu menyala sudah?"
Bahlil langsung menjawab, "Siap, malam ini nyala semua, Pak."
Ketika Prabowo mempertegas, "Seluruh Aceh?" Bahlil menegaskan, "Seluruh Aceh, 93 persen malam ini semua Aceh nyala."
Pernyataan inilah yang kemudian dibantah oleh fakta di lapangan dan diklarifikasi oleh perwakilan Pemerintah Aceh, menyisakan pertanyaan tentang akurasi data yang disampaikan kepada presiden.
Artikel Terkait
Sjafrie Sjamsoeddin Bukan New Luhut: Analisis Perbedaan Kiprah dan Tupoksi Menteri Pertahanan
Keluarga Bantah Klaim Restu KH Maruf Amin untuk Zulfa Mustofa: Konflik Pj Ketum PBNU Memanas
Mahfud MD: Tuntutan Pecat Pejabat Pasca Bencana Sumatera Dinilai Tidak Relevan
Klarifikasi Resmi UGM Soal AI LISA Sebut Jokowi Bukan Alumni: Fakta dan Penjelasan