JAKARTA, suaramerdeka.con - Head of Retail Research Sinarmas Sekuritas Ike Widiawati mengatakan, pemilihan presiden (pilpres) 2024 sangat berpengaruh pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 2024, jika pilpres hanya sekali putaran. Pasalnya, jika hal tersebut terjadi, maka IHSG 2024 diprediksi bisa menembus level 7.700.
“Skenario satu putaran itu lebih baik untuk IHSG, lebih mungkin untuk mencapai level tertinggi IHSG ke 7.700,” kata Ike Widiawati saat Market Outlook: Road to Indonesia Election yang dikutip pada, Kamis 21 Desember 2024.
Dikatakan Ike Widiawati, pengaruh pilpres sangat besar bagi para pelaku usaha, baik investor besar maupun para pelaku usaha kecil atau UMKM jika pilpres berlanjut ke putaran kedua. Untuk itu, skenario Pilpres sekali putaran sangat baik untuk kestabilan ekonomi nasional.
Pasalnya, jika terjadi putaran kedua pilpres membuat ketidakpastian politik berlangsung dalam kurun waktu yang lebih lama. Sementara bila presiden mendatang telah ditetapkan pada putaran pertama, stabilitas politik lebih cepat terjadi sehingga memberikan kepastian pasar.
Baca Juga: Pengurus Rumah Mualaf MUI Kota Pekalongan Dikukuhkan, Siap Bina dan Bimbing Para Mualaf
“IHSG sekarang berada di kisaran 7.200, dengan level tertinggi 7.377. Artinya, IHSG masih berpeluang untuk mencapai rekor baru. Dengan tren yang sekarang, pemilu kemungkinan satu putaran. Kalau dua putaran, itu sebenarnya lebih buruk lagi,” ucapnya.
Artikel Terkait
Oknum Brimob Aniaya Mantan Pacar di Binjai: Kronologi & Proses Hukum Terbaru
Wamenag Zainut Tauhid Saadi Minta Gus Elham Hentikan Aksi Cium Anak Perempuan yang Viral
Roy Suryo Bandingkan Perjuangan Kasus Ijazah Jokowi dengan Pangeran Diponegoro
Kisah Sembuh dari Gagal Ginjal Stadium 5: Transplantasi di RSCM Berhasil