paradapos.com: Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri rupanya kini mulai geram dengan penguasa saat ini. Meski masih kadernya, namun Presiden Jokowi dianggap telah mempermainkan hukum dengan kekuasaannya.
Meski tidak menyebut permainan di Mahmakah Konstitusi (MK) yang telah meloloskan Gibran jadi cawapres, namun Megawati menyoroti keras akan hal itu. Ia menyebut hukum telah dipermainkan.
Dengan suara tinggi, Megawati mengkritik masalah penegakan hukum dan kekuasaan saat ini. Menurut Megawati saat ini hukum telah dipermainkan untuk menjalankan kekuasaan dengan semena-mena oleh penguasa. Pemerintahan Jokowi tampak sekali ingin menancapkan akar kekuasaannya.
Mega menyampaikan itu dalam pidatonya di HUT ke-51 PDIP bertajuk 'Satyam Eva Jayate', Jakarta, Rabu (10/1).
Baca Juga: IKN Jalan Terus, Capres Prabowo Akui Lahannya Mendekati 500 Ribu Hektare
Artikel Terkait
Krisis PBNU: Ancaman PBNU Tandingan & Desakan Muktamar Luar Biasa
Komisi III DPR Tolak Usulan Kapolri Dipilih Langsung Presiden: Alasan & Dampaknya
Pembalakan Liar di Sumatera Diduga Picu Banjir Bandang, Desakan Tangkap Korporasi Menguat
Dasco vs Sjafrie: Sinergi Dua Penopang Utama Pemerintahan Prabowo, Bukan Rivalitas