Netralitas TNI Dipertanyakan, Bawaslu Sukoharjo Temukan 3 Baliho Bergambar Dandim Bersama Paslon Prabowo-Gibran

- Rabu, 10 Januari 2024 | 14:20 WIB
Netralitas TNI Dipertanyakan, Bawaslu Sukoharjo Temukan 3 Baliho Bergambar Dandim Bersama Paslon Prabowo-Gibran

SUKOHARJO, paradapos.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukoharjo telah menemukan tiga baliho kontroversial yang memperlihatkan Komandan Kodim 0726/Sukoharjo, Letkol (Czi) Slamet Riyadi, berdampingan dengan salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

Keberadaan baliho ini menimbulkan perhatian karena dianggap sebagai upaya memecah belah warga di Sukoharjo menjelang pemilihan presiden.

Baliho-baliho tersebut ditemukan tersebar di tiga lokasi di persawahan, dua di wilayah Kecamatan Bendosari dan satu di Kecamatan Sukoharjo. Bawaslu mengetahui adanya baliho tersebut pada Selasa (9/1/2024) pagi, dan segera mengambil tindakan.

Ketua Bawaslu Sukoharjo, Rochmad Basuki, menyatakan bahwa pemasangan baliho tersebut sudah dianggap tidak sah dan telah diatasi.

Ia mengindikasikan bahwa tindakan ini merupakan upaya untuk memecah belah masyarakat di Sukoharjo menjelang pemilihan presiden.

"Terkait adanya baliho bergambar Dandim dan salah satu paslon capres-cawapres, sudah kami tertibkan. Kami menganggap ada upaya untuk memecahkan belah warga di Sukoharjo. Sehingga harus kami ambil tindakan antisipasi," tegas Rochmad Basuki di kantornya, setelah menerima klarifikasi dari Dandim 0726/Sukoharjo bersama Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit.

Dalam klarifikasinya, Dandim 0726/Sukoharjo, Letkol Slamet Riyadi, memastikan bahwa TNI di Sukoharjo tetap netral.

Halaman:

Komentar