AHY Yakini Prabowo Bisa Majukan Sektor Pertahanan, Ini Alasannya

- Kamis, 18 Januari 2024 | 18:20 WIB
AHY Yakini Prabowo Bisa Majukan Sektor Pertahanan, Ini Alasannya

AHY pun mengutip doktrin militer yang mengajarkan Si Vis Pacem Para Bellum. Yang artinya, jika menginginkan damai, maka negara harus selalu bersiap untuk berperang.

"Ini langkah antisipasi dan
mitigasi, untuk mengurangi risiko yang lebih besar," kata dia.

"Kami akan terus mendorong TNI
dalam mematangkan blue print transformasi dan modernisasi TNI, baik jangka pendek, menengah
maupun panjang, sebagai acuan dalam membangun kapasitas pertahanan yang berkelas dunia," kata dia.

Dengan cetak biru pertahanan nasional, setiap rupiah yang
dibelanjakan pemerintah dalam sejumlah program pertahanan, AHY meyakini akan benar-benar berdampak langsung pada penguatan profesionalitas TNI
sebagai tentara modern.

"Partai Demokrat berkomitmen untuk memastikan adanya alokasi anggaran pertahanan yang cukup dan
proporsional guna memenuhi kebutuhan pertahanan
negara, sesuai dengan kemampuan keuangan negara," kata dia.

Dalam bidang pertahanan, AHY mengatakan partainya mengusung prinsip People First. Yang artinya manusia atau prajuritlah yang menentukan. "The man behind the gun, kemampuan militer suatu negara, akan ditentukan oleh prajurit yang menggunakan senjata tersebut," kata dia.

"Jadi bukan semata-mata (TNI unggul) oleh senjatanya, bagi kami, setiap personel TNI adalah aset bangsa, maka pengembangan dan pembinaan karier prajurit perlu mengedepankan merit system serta kepemimpinan yang bijak dan berorientasi pada kepentingan organisasi," kata dia.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sijogja.com

Halaman:

Komentar