Peresmian Pasar Induk Among Tani Kota Batu tersebut ditandai dengan penekanan tombol dan bunyi sirine. Lalu, Jokowi menandatangani prasasti peresmian Pasar Induk Among Tani Kota Batu.
Pasar Induk Among Tani Kota Batu dibangun dengan pendanaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang mencapai Rp166 miliar dan mulai beroperasi pada 2 Oktober 2023. Pasar Induk Among Tani juga merupakan salah satu ikon wisata baru di Kota Batu.
Pasar Induk Kota Batu dibangun dengan konsep tiga lantai, yakni lantai pertama merupakan area basah seluas 14.990,62 meter persegi dan lantai kedua merupakan area kering seluas 14.143,63 meter persegi. Kemudian lantai ketiga disiapkan untuk tempat kuliner dan kantor dengan luas 6.032,86 meter persegi.
Baca Juga: TNI Angkatan Laut Buka Rekrutmen Prajurit Karier untuk Lulusan SMA dan SMP, Berikut Syaratnya
Pasar yang dibangun di atas lahan seluas 3,4 hektare tersebut juga memiliki Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang ramah lingkungan.
Pasar Induk Among Tani mulai dibangun pada tahun 2021, dengan daya tampung untuk kurang lebih 2.630 pelaku usaha atau pedagang. Kini pasar tersebut memiliki 1.716 kios dan 914 los.***
Artikel asli: sinarharapan.co
Artikel Terkait
Amien Rais Klaim Jokowi Tidak Punya Ijazah, Tanggapi 8 Tersangka Kasus Polda Metro
Hoaks! Tangkapan Layar WA Hasto PDIP Soal Soeharto Terbongkar Palsu
Dukungan Pemerintah Rp 57 Juta/Tahun untuk Keluarga 10 Pahlawan Nasional 2025, Termasuk Gus Dur & Soeharto
Prabowo Beri Julukan Don Si Kancil ke Dasco & Pesan Legacy untuk Kader Gerindra