RadarJombang.id - Pj Bupati Jombang Sugiat merespons banyaknya keluhan masyarakat terkait kenaikan tagihan PBB yang dinilai ugal-ugalan.
Menurut Pj Bupati Jombang, kebijakan menaikkan PBB itu bukan kebijakan populis meski harus tetap diambil.
“Itu saya akui (Menaikkan PBB,Red) bukan kebijakan populis, tapi harus saya lakukan untuk kepentingan masyarakat. Kita memang butuh peningkatan PAD,” ucapnya kepada awak media, Selasa (23/1).
Baca Juga: Demi Pencairan TPP, ASN Dipaksa Antre dan Berjubel Lunasi PBB di Kantor Bapenda Jombang
Menurut Sugiat, pihaknya berupaya menggenjot perolehan PAD yang salah satunya melalui kenaikan PBB.
“Terutama masalah NJOP tidak pernah dievaluasi dari tahun 2009 lalu. PAD juga untuk kepentingan yang dikembalikan lagi pembangunannya kepada masyarakat,” lanjutnya.
Dia tak menampik bila kenaikan pajak yang sangat tinggi banyak dikeluhkan masyarakat. Kenaikan dipicu NJOP yang sangat signifikan.
Artikel Terkait
SBY Buka Suara Soal Kemampuan Meramal Masa Depan: Bukan Klenik, Tapi Futurology
Amien Rais Klaim Jokowi Tidak Punya Ijazah, Tanggapi 8 Tersangka Kasus Polda Metro
Hoaks! Tangkapan Layar WA Hasto PDIP Soal Soeharto Terbongkar Palsu
Dukungan Pemerintah Rp 57 Juta/Tahun untuk Keluarga 10 Pahlawan Nasional 2025, Termasuk Gus Dur & Soeharto