“Sistem kita adalah presidential, bukan parlementer. Jadi sebetulnya kita ini tidak ada koalisi lalu oposisi," tutur Megawati.
Megawati kembali menegaskan, sistem kenegaraan Indonesia tidak mengenal oposisi atau koalisi. Hal inilah yang perlu dipahami publik.
“Kalau ada yang bertanya, kalau tidak ikut (ke pemerintahan Prabowo-Gibran)? Ya itu artinya tidak ada bersama-sama,” tutup Megawati.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Yenny Wahid Ungkap Menteri Ngotot Kasih Izin Tambang ke NU, Ini Motif Politiknya
Jimly Asshiddiqie: Hanya 3 Pihak Ini yang Berwenang Batalkan Perpol 10/2025
Mahfud MD: Kalau MK Rusak, Saya Dobrak dari Dalam - Tegaskan Komitmen Jaga Integritas
Kritik Rektor Didik Rachbini ke Wamen Stella: Solusi Radikal Atasi Ketidakadilan Kuota PTN