"Namun saya mohon maaf karena saya tidak begitu melihat dan mengecek secara langsung pelat tersebut dan kendaraan tersebut bukan digunakan oleh saya secara pribadi," jelas Zulfikar.
Zulfikar juga meminta maaf soal penggunaan mobil berpelat dinas Polri saat kampanye di Tangerang.
Baca Juga: Update Terkini Kasus 8 Warga Bangladesh yang BerKTP NTT
Mobil berpelat dinas Polri itu diketahui menurunkan spanduk dan kalender 2024 saat Zulfikar kampanye.
"Saya memohon maaf dan ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat dan institusi kepolisian serta seluruh masyarakat apabila ada yang keberatan tentang peristiwa ini terjadi," ungkapnya.
Sebagaimana berita sebelumnya, sebuah video menjadi viral dipublik yang memperlihatkan satu unit mobil berpelat dinas Polri dengan nomor 70088-VII menjadi angkutan atribut kampanye.
Bukan hanya itu, pada mobil tersebut juga terdapat sirine dan strobo.
Artikel asli: rajawalinews.id
Artikel Terkait
Jokowi Pilih Forum Bloomberg, Abaikan Sidang Ijazah Palsu: Analisis Dampak Politik
Analisis Posisi Jokowi Pasca Lengser: Prabowo Subianto Kuasai Panggung Politik
Tony Rosyid: Tuntut Pertanggungjawaban Jokowi 10 Tahun Memimpin Itu Wajar
Victor Rachmat Hartono Dicegah ke LN: Kasus Pajak PT Djarum yang Menggegerkan