Budi memastikan, koperasi merah putih menjadi salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Dengan adanya koperasi ini, masyarakat desa diharapkan bisa mendapatkan kemudahan dalam menjalankan ekonominya.
Sejumlah praktik yang membentuk mata rantai kemiskinan di desa juga akan dicoba diputus lewat koperasi ini.
Mulai dari praktik tengkulak, rentenir, hingga pinjaman online yang menumpuk di tengah masyarakat desa.
"Koperasi ini adalah instrumen pemerataan pembangunan. Karena kemiskinan ini banyak di desa. Adanya koperasi desa merah putih ini diharapkan bisa mengentaskan kemiskinan SDM di desa dan membawa kemajuan bagi desa." jelas dia.
Budi Arie mengungkapkan Koperasi Desa Merah Putih memiliki unit simpan pinjam yang dapat digunakan warga desa, sehingga masyarakat desa tak perlu lagi melakukan peminjaman ke rentenir ataupun pinjaman online.
Di sisi lain, Koperasi Desa juga bakal diplot menjadi off taker atau pembeli tetap hasil bumi masyarakat desa.
Harganya pun akan disesuaikan tidak seenaknya seperti tengkulak. Dengan begitu masyarakat bisa terbebas dari jeratan tengkulak dan semacamnya.
Sumber: Detik
Artikel Terkait
Kritik Rektor Didik Rachbini ke Wamen Stella: Solusi Radikal Atasi Ketidakadilan Kuota PTN
Presiden Prabowo Tinjau Perbaikan Jalan Lembah Anai Sumbar: Progres & Target Pemulihan
Kritik untuk Gibran: Wapres Dinilai Harus Beri Dukungan Nyata ke Prabowo, Bukan Hanya Pidato
Kritik Prabowo Soal Wisata Bencana: Sinyal Tegas Konsolidasi Kabinet dan Makna Politiknya