Gugatan terkait ijazah Jokowi kali ini diajukan oleh advokat dan pengamat sosial bernama Ir. Komardin.
Dalam perkara ini, total delapan pihak dari lingkungan UGM digugat ke pengadilan.
Ada pun delapan pejabat UGM yang digugat ke PN Sleman yakni:
- Rektor UGM
- Empat Wakil Rektor UGM
- Dekan Fakultas Kehutanan UGM
- Kepala Perpustakaan Fakultas Kehutanan
- Dosen pembimbing skripsi Presiden Jokowi saat menempuh pendidikan di UGM, Ir Kasmudjo.
Sidang perdana atas perkara ini dijadwalkan akan berlangsung pada Kamis, 22 Mei 2025.
Meski belum banyak detail yang diungkap, gugatan ini kembali membuka polemik publik soal keaslian ijazah Presiden ke-7 RI.
👇👇
:BABAK BARU:
IJAZAH PALSU JOKOWI
Mbah kasmudjo
Sekarang gak tahu keberadaan
Dimana??
Menghilang atau di hilangkan
Semoga sehat sehat, mbah.
Semoga,speak up perihal yg terjadi saat ini
ASLI ATAU PALSU
Bongkar! pic.twitter.com/xyBH6aqyeI
Pak Kasmudjo beneran hilang?
Hoax, ah
Kasihan sekali kalau betulan menghilang!
Ayuk Netizen, do your magic?
Ayuk kita cari sampai ketemu yuk!
Kasihannya nasibnya....
Udahlah disuruh bohong berjilid-jilid,
Pas lagi kasus, kena diseret-seret
Mana ngga dapat Komisaris lagi
Malah… pic.twitter.com/L7R9hPzViP
MASI TERKAIT IJAZAH PALSU MUL @jokowi
Kasmudjo Dosen Pembimbing
Skripsi mul @jokowi (UGM)
Kasmudjo mengaku lahir di Desa Tambaksari, Kecamatan Wonosari,
Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Kelahiran tahun 1961
Mempunyai dua anak 5 cucu
Korek! pic.twitter.com/6kR7ph01ta
Saya kasihan sekali dengan Pak Kasmudjo ini.
Sudah sepuh, sudah pensiun, dijadikan tameng persekongkolan.
Disuruh menghapal sebuah cerita
"Anaknya pendiam, tapi pinter. IP nya antara 2,5 sampai 3,5.
Sederhana, suka pulang ke Solo naik sepeda...."
(Padahal yang ngaku… pic.twitter.com/spfN8Lpy5k
Sumber: Tribun
Artikel Terkait
SBY Buka Suara Soal Kemampuan Meramal Masa Depan: Bukan Klenik, Tapi Futurology
Amien Rais Klaim Jokowi Tidak Punya Ijazah, Tanggapi 8 Tersangka Kasus Polda Metro
Hoaks! Tangkapan Layar WA Hasto PDIP Soal Soeharto Terbongkar Palsu
Dukungan Pemerintah Rp 57 Juta/Tahun untuk Keluarga 10 Pahlawan Nasional 2025, Termasuk Gus Dur & Soeharto