PARADAPOS.COM - Relawan Jokowi, Silfester Matutina tanpa segan merendahkan sosok eks Danjen Kopassus, Mayjen TNI (Purn) Soenarko.
Mantan Wakapolri 2013-2014, Komjen Pol (Purn) Oegroseno pun tak terima dengan sikap kurang ajar Silfester.
Silfester mengaku tak takut dengan Soenarko dan mengancam akan membabat habis kumis tebal sang mantan jenderal tersebut.
Video Silfester yang menyerang sang mantan jenderal TNI itu pun viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, Silfester tampak menyinggung nama Soenarko.
"Hei kumis tebal (Soenarko), kau pikir kita takut sama kau," kata Silfester seperti dikutip dari video yang diunggah Mosato TV pada Minggu (6/7/2025). '
Silfester mengatakan bahwa Soenarko pernah tertangkap karena kasus makar.
"Kau ini dulu ditangkap karena kasus makar. Bawa senjata, ya Soenarko ini. Soenarko sama Suharto (Letjen Mar Purn) kamu yang menggeruduk KPU. Kita enggak takut sama kalian sama sekali loh," katanya.
Silfester pun tak takut dengan upaya 300 purnawirawan TNI yang hendak memakzulkan Wapres Gibran.
"Kalian jangan coba-coba mau adu domba bangsa ini. Kita ini punya hak yang sama. Kalian tuh hanya 300 orang ya, dibanding 96 juta pemilih Prabowo-Gibran. Dan kalian itu tidak sampai 1 TPS. Suara kalian tuh enggak sampai 1 TPS," katanya.
Ia pun mengungkit jasa Luhut Binsar Pandjaitan yang pernah membebaskan kasus makar yang dilakukan Soenarko.
Soenarko diduga melanggar perkara terhadap keamanan negara atau makar terkait aksi pengepungan KPU pada 22 Mei yang videonya tersebar di media sosial.
Selain itu, Soenarko dijerat Pasal 110 Jo Pasal 108 ayat 1 tentang Kejahatan Terhadap Ketertiban umum UU Nomor 1 Tahun 1946 dan Pasal 163 bis Jo Pasal 146.
Lalu, ia pun sempat ditahan petugas Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI di Rutan Polisi Militer (POM) Guntur, Jakarta Selatan.
"Jangan kau coba-coba mau mengadu domba, mau merevolusi, kalian siapa. Kan Soenarko kau ditahan kan, atas kebaikan Pak Luhut sebagai jaminan akhirnya kamu bebas. Soenarko, hei kumis tebal jangan sampai kita cukur kau punya kumis. kau pikir kami takut sama kau," katanya.
Oegroseno tak terima
Oegroseno, tak terima sikap kurang ajar Silfester Matutina merendahkan Soenarko.
Oegroseno mempertanyakan alasan di balik Silfester yang tanpa segan menyerang pribadi Soenarko.
"Apa motivasi Silfester Matutina menghina Jenderal Soenarko? Silakan Silfester kritik pejabat negara tapi jangan hina pribadi Jenderal Sunarko Danjen Kopassus 2007 - 2009," tulis Oegroseno seperti dikutip dari Instagramnya.
Oegroseno, yang sempat aktif mengemukakan pendapatnya soal Kasus Vina Cirebon, mengatakan bahwa Kopassus merupakan satuan elit yang disegani di mata dunia.
Tak sepantasnya Silfester merendahkan mantan petinggi Kopassus.
"Kopassus masih disegani militer negara-negara di dunia," katanya.
Oegroseno pun menduga bahwa relawan Jokowi tersebut tak mengetahui reputasi Kopassus.
"Mungkin Silfester tidak tahu kalau sampai saat ini Kopassus masih disegani militer di dunia," pungkasnya.
Oegroseno juga menyebut Silfester sosok yang suka bolos pelajaran sejarah di sekolah dulu.
"Silfester saat sekolah sering tidak hadir nampaknya saat pelajaran sejarah," kata Oegroseno dikutip dari Instagramnya.
Menurut Oegroseno Kopassus memiliki peran penting dalam sejarah Indonesia, terutama pada tahun 1965/1966.
"Silfester Matutina tidak pernah belajar sejarah perjalanan bangsa tentang peran Kopassus tahun 1965/1966 yang dikenang dan dikenal Bangsa Indonesia sebagai Pasukan RPKAD (Resimen Para Komando Angkatan Darat)," tulisnya.
Sumber: tribunnews
Artikel Terkait
Mahfud Tak Percaya Puan Belum Baca Surat Pemakzulan Gibran: Masih Cari Modus Kesepakatan
Sebuah Perbedaan! Maruf Amin 6 Kali Ngantor di Papua, Gibran Batal Karena Ada Agenda Yang Tak Bisa Ditinggalkan
Terungkap!Ternyata Dirut Bulog Mayjen Ahmad Rizal Belum Pensiun dari TNI
Lari ke Mana Dana Haji Khusus Rp2 Triliun Era Yaqut?