Sindiran dan Janji Bantu di Forum Bisnis Miami
Sebelumnya, dalam pidatonya di Forum Bisnis Miami, Trump juga menyampaikan pesan serupa yang membingungkan. Dia mengisyaratkan pemerintahannya akan tetap membantu New York di bawah Mamdani, meski menyematkan label ideologis kepada wali kota baru tersebut.
"Kaum komunis, Marxis, dan globalis telah mendapat kesempatan. Mereka hanya membuat bencana. Sekarang mari kita lihat bagaimana seorang komunis akan bertindak di New York. Kita lihat saja nanti," kata Trump.
Namun, beberapa saat kemudian, Trump meredakan nada serangannya. "Kita akan membantunya, kita akan membantunya. Kita ingin New York sukses. Kita akan membantunya sedikit, mungkin," ujarnya.
Profil Zohran Mamdani: Wali Kota Muslim Pertama New York
Zohran Mamdani mencetak sejarah sebagai wali kota Muslim pertama di New York sekaligus tokoh progresif pertama yang berhasil memimpin kota tersebut dengan dukungan besar dari komunitas muda, pekerja, dan imigran.
Mamdani, yang lahir di Uganda dari keluarga keturunan India dan besar di AS, sebelumnya dikenal sebagai anggota New York State Assembly dan aktivis sayap kiri yang kritis terhadap kebijakan Trump.
Dalam pidato kemenangannya, Mamdani menegaskan bahwa pemerintah kota akan berdiri "independen dari kekuasaan Washington" dan fokus pada isu-isu seperti perumahan rakyat, transportasi publik, serta layanan kesehatan gratis bagi warga miskin.
Artikel Terkait
Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York: Sebuah Kemenangan Bersejarah yang Tuai Pro-Kontra
Zohran Mamdani: Wali Kota Pertama Syiah di NYC & Polemik dengan Trump
AS dan Tiongkok Sepakat Buka Kembali Komunikasi Militer, Putus 3 Tahun
Trump vs Kanada: Iklan Reagan Picu Ketegangan Dagang AS-Kanada