Mantan Menteri Koperasi tersebut menegaskan bahwa tujuan pergantian logo Projo adalah untuk menghindari kesan kultus individu atau pemujaan berlebihan terhadap satu tokoh tertentu.
"Logo Projo akan kita ubah, supaya tidak terkesan kultus individu," tegas Budi Arie.
Logo Projo saat ini menampilkan siluet wajah Jokowi di dalam lingkaran putih dengan tulisan "Projo" di bagian bawahnya. Ketika ditegaskan mengenai kemungkinan penghapusan gambar siluet tersebut, Budi Arie membenarkan dengan menyatakan, "Iya, kemungkinan."
Keputusan perubahan logo Projo ini menandai babak baru dalam perjalanan organisasi pendukung Jokowi tersebut, sekaligus mencerminkan komitmen untuk terus berkembang dan beradaptasi dengan dinamika politik terkini.
Artikel Terkait
Benteng Perlindungan Koruptor di Bea Cukai Dibongkar Purbaya: Fakta Korupsi POME Terungkap
MKD DPR Tolak Pengunduran Diri Rahayu Saraswati, Pengamat: Alasan Minim Kontroversi Tidak Relevan
Misteri Kematian Jaksa Agung Baharuddin Lopa: Gagal Berantas Korupsi dalam 1 Bulan?
Gempa Magnitudo 4.9 Guncang Meulaboh Aceh, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami