Baca Juga: Cewek Ngambekan? Tenang Bro! Coba Deh Lakukan 3 Hal ini, Doi Langsung Meleleh
Ia menegaskan, "Ini negara hukum, bukan negara kekuasaan, dan negara hukum memberikan ruang kepada publik untuk membahas sebuah peraturan sebelum ditetapkan."
Namun, Anies menyoroti bahwa nada-nada yang berkembang terkait IKN terkesan seperti negara kekuasaan, di mana penguasa menentukan hukum, dan masyarakat hanya berdebat pro dan kontra tanpa melibatkan dialog publik yang komprehensif.
"Kami melihat ada kebutuhan-kebutuhan urgent yang dibangun untuk rakyat," ujar Anies.
Dalam penutupnya, Anies menekankan pertanyaan esensial tentang keadilan.
Baca Juga: Simak Tradisi Natal Di Berbagai Negara, Mungkin Bisa Menjadi Inspirasi Perayaan Natal Anda
"Kalau hari ini belum bisa menyiapkan pupuk lengkap, tetapi pada saat yang sama kita membangun istana untuk presiden, di mana rasa keadilan?"
Artikel asli: bisnisbandung.com
Artikel Terkait
Jokowi Janji Bawa Ijazah Asli ke Pengadilan, Dokter Tifa Sindir: Bikinan Pasar Pramuka?
Viral! Dito Ariotedjo Unfollow Istri, Diduga Selingkuh dengan Davina Karamoy?
HalalPoint: Aplikasi Trading Saham Syariah Terbaru dari PT UMI Pimpinan Eka Gumilar
Viral! Jule Prastini Selingkuh dengan Yusman Kusuma, Suami Sahabatnya Aya: Kronologi & Bukti Chat