paradapos.com - Kopda Hendrianto, seorang prajurit TNI dari Yonif 133/Yudha Sakti Padang, Sumatera Barat, menjadi korban serangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Maybrat, Papua Barat Daya.
Insiden tersebut terjadi setelah Hendrianto dan rekan-rekannya selesai melakukan pengamanan Natal.
Ketika diserang oleh KKB, prajurit TNI melawan dengan membalas tembakan, namun sayangnya, Hendrianto terkena tembakan di kepala, khususnya pipi sebelah kanan, dan mengalami pendarahan hebat.
Seorang prajurit lainnya juga terluka di bagian perut, tetapi dapat diselamatkan.
Baca Juga: Serangan Separatis di Perbatasan Papua, Satu Prajurit TNI Gugur
Artikel Terkait
Bangkai Orangutan Tapanuli Ditemukan Tertimbun Kayu di Tengah Operasi SAR: Kronologi & Fakta Lengkap
Forum Kiai NU Jawa Desak MLB, Usul Rhoma Irama Pimpin PBNU - Konflik Internal Terbaru
Dandhy Laksono: Bencana Sumatra Bukan Alam, Tapi Bencana Buatan Manusia - Analisis Lengkap
Ade Tya Bocorkan Isi Chat Rahasia dengan Ari Lasso, Picu Ancaman Keras dari Dearly Djoshua