Ratusan mahasiswa menggeruduk Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, pada Kamis (28/8/2025) siang.
Pantauan Suara.com, mereka tiba di depan Gedung DPR RI sekitar pukul 14.00 WIB seusai massa dari buruh membubarkan diri.
"Revolusi... revolusi... revolusi!," pekik mahasiswa.
"DPR goblok!," teriak massa yang lain.
Beberapa massa aksi terlihat mulai melemparkan botot minuman ke arah Gedung DPR RI. Mereka juga terlihat berupaya memanjat pagar.
"Buka buka buka pintunya sekarang juga!" teriak massa.
Sementara aparat kepolisian yang berjaga melalui pengeras suara terdengar berupaya mengimbau massa untuk tetap menyampaikan aspirasinya secara tertib.
"Mohon tidak bertindak anarkis," imbaunya.
Sebelumnya Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, menyebut ada enam tuntutan utama yang mereka bawa hari ini, yakni:
- Hapus Outsourcing dan Tolak Upah Murah
- Stop PHK : Bentuk Satgas PHK
- Reformasi Pajak Perburuhan : Naikan PTKP menjadi Rp. 7.500.000,- / bulan, Hapus Pajak Pesangon, Hapus Pajak THR, Hapus Pajak JHT,
- Hapus diskriminasi Pajak Perempuan Menikah.
- Sahkan Rancangan Undang-undang Ketenagakerjaan tanpa Omnibus Law
- Sahkan RUU Perampasan Aset : Berantas Korupsi
- Revisi RUU Pemilu : Redesain Sistem Pemilu 2029.
Sebanyak 4.531 personel gabungan Polri dan TNI telah disiagakan untuk mengamankan aksi demo.
Sumber: suara
Foto: Ratusan mahasiswa menggeruduk Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, pada Kamis (28/8/2025) siang. (Suara.com/M. Yasir)
Artikel Terkait
Jusuf Hamka Menggugat Hary Tanoe di Pengadilan: Pengakuan Pahit Korban Kezaliman Bisnis
Dharma Pongrekun: Ingin Jadi Polisi yang Baik, Tapi Kenyataannya Tak Semudah Itu?
Yusuf Muhammad Kritik Respons Gibran Soal CPNS: Dinilai Kosong dan Minim Optimalisasi
Dina Meninggal Dunia, Fitnah Heryanto Menghantui: Fakta atau Rekayasa?