Laba Bersih BDMN Tembus Rp2,8 Triliun di Kuartal III 2025, NIM Tertahan di 6,9%

- Kamis, 30 Oktober 2025 | 13:35 WIB
Laba Bersih BDMN Tembus Rp2,8 Triliun di Kuartal III 2025, NIM Tertahan di 6,9%

Bank Danamon (BDMN) Catat Laba Bersih Rp2,8 Triliun Hingga Kuartal III 2025

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN), sebagai bagian dari grup MUFG, mengumumkan pencapaian laba bersih konsolidasian sebesar Rp2,8 triliun pada periode sembilan bulan pertama tahun 2025. Angka ini menunjukkan pertumbuhan 21% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp2,3 triliun.

Faktor Pendongkrak Kinerja Positif Bank Danamon

Direktur Utama Danamon, Daisuke Ejima, mengungkapkan bahwa pertumbuhan profitabilitas ini didorong oleh peningkatan pinjaman dan penghimpunan dana yang sehat, serta penurunan biaya kredit yang konsisten. Komitmen Danamon dalam membangun bisnis berkelanjutan dengan tata kelola dan manajemen risiko yang baik menjadi kunci kinerja positif ini.

Pertumbuhan Kredit dan Simpanan yang Kuat

Hingga 30 September 2025, total kredit dan trade finance konsolidasian Danamon mencapai Rp196,2 triliun, tumbuh 5% year-on-year. Pertumbuhan ini ditopang oleh segmen Enterprise Banking and Financial Institution yang naik 9%, Consumer Banking melonjak 12%, dan SME Banking tumbuh 6%.

Di sisi pendanaan, Total Simpanan Pihak Ketiga (DPK) konsolidasian mencapai Rp170,3 triliun, dengan pertumbuhan kuat 14% year-on-year.

Profitabilitas dan Kualitas Aset yang Terjaga

Pendapatan operasional konsolidasian tercatat sebesar Rp14,4 triliun, naik 1%. Berkat beban operasional yang stabil, Pendapatan Operasional Sebelum Pencadangan (PPOP) tumbuh 2% menjadi Rp6,4 triliun. Penurunan biaya kredit sebesar 18% menjadi katalis utama kenaikan laba bersih. Danamon juga membukukan Margin Bunga Bersih (NIM) sebesar 6,9%.

Halaman:

Komentar