Rencana Budi Arie Gabung Gerindra Ditolak Kader Tidar Jabar
Ketua PD Tunas Indonesia Raya (Tidar) Jawa Barat, Al Akbar Rahmadillah, memberikan respons tegas terkait rencana Ketum Projo Budi Arie Setiadi yang ingin bergabung dengan Partai Gerindra. Menurutnya, meskipun Gerindra dikenal inklusif, rekam jejak dan konteks politik calon harus dicermati secara mendalam.
Al Akbar menyoroti kabar rencana Budi Arie masuk Gerindra dengan sangat serius. Ia mengingatkan agar Partai Gerindra tidak dijadikan tameng politik bagi individu yang hanya mencari perlindungan atau kekuasaan semata. Pernyataan ini disampaikannya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, pada Sabtu malam, 8 November 2025.
Kader Gerindra Berjuang demi Rakyat, Bukan Kekuasaan
Akbar menegaskan bahwa kader Gerindra telah dibina dan digembleng langsung oleh Prabowo Subianto untuk berjuang demi kesejahteraan rakyat. Kepentingan masyarakat selalu ditempatkan di atas segalanya. Para kader, ujarnya, telah bekerja keras membesarkan partai dengan pengorbanan dan keringat, bukan dengan cara-cara instan.
Artikel Terkait
Pesan Natal Kardinal Suharyo: Seruan Pertobatan Pejabat di Tengah Maraknya Kepala Daerah Diciduk KPK
Pilkada Lewat DPRD: Hanya Akal-Akalan Elite Politik untuk Kekuasaan?
Pengakuan Yusril Ihza Mundur Demi Gus Dur Jadi Presiden 1999: Fakta Sejarah Terungkap
Hashim Djojohadikusumo Bantah Isu Lahan Sawit Prabowo: Klarifikasi Lengkap dan Fakta