Dinilai Seolah Membawa 'Tong Sampah' Rezim Sebelumnya
Rocky Gerung menggunakan metafora kuat dengan menyebut bahwa Prabowo seolah-olah dibebani dengan membawa 'tong sampah' berisi rezim sebelumnya. Ia mengapresiasi kesopansantunan politik Prabowo terhadap Jokowi sebagai presiden sebelumnya, yang disebutnya sebagai watak keprajuritan yang bagus.
"Tetapi, publik menganggap bahwa kalau terlalu sopan, nanti keenakan yang disopani kan, masalahnya itu," tambah Rocky. Ia meyakini bahwa Prabowo, dengan latar belakang strategi militernya, sedang menunggu momen yang tepat untuk bertindak.
Pujian untuk Partisipasi Internasional Prabowo
Di balik kritik, Rocky Gerung juga memberikan apresiasi terhadap peran Prabowo di kancah global. Kehadiran Presiden Prabowo di berbagai forum internasional, termasuk PBB, dinilai telah menyelamatkan citra Indonesia.
"Presiden Prabowo berhasil menyelamatkan imej buruk Indonesia di dalam politik internasional," paparnya. Rocky menambahkan, kehadiran Prabowo mengingatkan dunia bahwa Indonesia adalah global player yang diperhitungkan secara ideologis, ekonomi, dan pertahanan, setelah era Sukarno dan Soeharto.
Secara keseluruhan, analisis para pengamat ini menyoroti dinamika transisi kepemimpinan dan tantangan yang dihadapi pemerintahan Prabowo Subianto di tahun pertamanya, antara mewarisi kebijakan lama dan menciptakan terobosan baru.
Artikel Terkait
Kebocoran Percakapan Prabowo-Sjafrie: Motif Pengkhianatan dan Ancaman Intelijen bagi Indonesia
KIP Tolak Sengketa Informasi Ijazah Jokowi dari Bon Jowi: Alasan & Analisis Lengkap
Pemulihan Bencana Sumatra Dipercepat, Presiden Prabowo Targetkan Kembali Normal
Warga Gaza Sumbang Rp15 Juta untuk Korban Banjir Sumatera: Bukti Solidaritas yang Menginspirasi