PARADAPOS.COM -Tidak ada aktivitas mencolok dari sebuah rumah tinggal yang dicantumkan sebagai alamat Kantor Pusat Studi Warisan Ibrahim untuk Perdamaian atau The Ibrahim Heritage Study Center for Peace (Rahim).
Demikian pengakuan seorang bapak yang merupakan warga sekitar Komplek Wisma Melati, di Jalan Raya Keadilan, Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, saat diwawancarai Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Rabu (17/7).
Pria berambut putih itu mengatakan, rumah bernomor 83 A di Komplek Wisma Melati itu nampak seperti rumah warga lainnya. Sama sekali tidak ada aktivitas organisasi massa (ormas).
"Saya enggak pernah lihat (ada) kumpul-kumpul. Biasa saja," katanya.
Dia menceritakan, sepengetahuannya rumah tersebut diisi satu keluarga yang merupakan pasangan suami istri dan beberapa orang anak.
Artikel Terkait
Victor Rachmat Hartono Dicegah ke LN: Kasus Pajak PT Djarum yang Menggegerkan
Menkeu Purbaya Tegas: Thrifting Ilegal Tak Akan Dilegalkan, Meski Bayar Pajak!
Denny Indrayana Soroti Polemik Ijazah Jokowi: Beda Kelas dengan Keterbukaan Arsul Sani
Analisis Polemik Ijazah Jokowi: Keraguan Publik & Kekuasaan yang Dipertanyakan