"Itu bentuk ketidaksiapan orang untuk perbedaan pilihan, nada-nadanya, tidak siap untuk kalah," kata dia.
"Jadi kami harap masyarakat, terutama pendukung Prabowo-Gibran tetap ramah kepada siapapun, perbedaan itu biasa apalagi perbedaan pikiran dan pilihan," kata dia.
Nusron mengatakan pihaknya sangat menyayangkan sikap-sikap yang dilakukan oleh sekelompok orang, yang kebetulan membawa bendera dan memakai baju dengan atribut partai tertentu di Pati itu.
"Tindakan massa tersebut jauh dari keadaban publik, tindakan yang sangat tidak relevan dan jauh dari budaya demokrasi kita," kata dia. (*)
Hendro SB
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sijogja.com
Artikel Terkait
Syahganda Bongkar Fakta di Balik Julukan Politisi Jalanan Jokowi di Forum Bloomberg
Jokowi Ditunjuk Jadi Dewan Penasihat Global Bloomberg, Siap Berpidato Bahasa Inggris di Forum 2025
Strategi PSI 2029: Transformasi dari Partai Jelita ke Jelata demi Menangkan Pemilu
Desakan Mundur Gus Yahya dari Ketum PBNU: Kronologi, Isi Risalah, dan Ultimatum 3 Hari