Kemudian untuk produk Pertamax juga naik hingga 44 persen dan Pertamax Turbo naik hingga 62 persen.
Persentase kenaikan tersebut dibandingkan dengan rerata harian Oktober 2023.
"Kami memprediksi puncak arus libur tahun terjadi pada 30 Desember 2023 hingga 1 Januari 2024 dengan kenaikan konsumsi tetap di jalur tol namun di jalur B atau arah Jakarta," ujarnya.
Pertamina telah memprediksi kenaikan ini karena lokasi Jawa Tengah menjadi titik ideal untuk pengisian kendaraan dari Jakarta yang telah menempuh jarak lebih dari 250 kilometer.
Dia menjelaskan, penjualan gasoline dan gasoil paling tinggi terjadi di SPBU KM 338A yang berlokasi di tol Trans Jawa.
Kenaikan gasoline (bensin) di SPBU itu tercatat hingga 666 persen, sedangkan gasoil (BBM mesin diesel) di SPBU KM 429A naik 119 persen.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho menambahkan, jalur tol Trans Jawa menjadi perhatian Pertamina dalam mengurai antrean di SPBU regular.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: banyumas.suaramerdeka.com
Artikel Terkait
Kredit Perumahan Mandek, Menteri Keuangan Khawatirkan Daya Beli Masyarakat
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak ke Indonesia, dan Prediksi ke Depan
Analisis IHSG Hari Ini: Proyeksi 8.150-8.350 Dipicu Data Ekonomi Q3 2025 & Rebalancing MSCI
Semangat Cokroaminoto & Program Koperasi Desa Merah Putih: Strategi Menkop Ferry Bangun Ekonomi Umat