Terakhir, kemitraan dan dukungan keuangan. Kolaborasi dengan sektor swasta, lembaga keuangan, dan pihak terkait akan ditingkatkan untuk memberikan dukungan keuangan dan kemitraan yang dapat meningkatkan daya saing produk-produk hasil pengolahan kelapa.
"Program pemberdayaan ini bukan hanya tentang pengolahan kelapa, tetapi juga memberikan kehidupan baru bagi masyarakat pesisir. Kami berkomitmen untuk menciptakan dampak positif jangka panjang dan memastikan kesejahteraan ekonomi yang berkelanjutan di Pemenang Lombok Utara," papar Nuryanti.
Program pemberdayaan ekonomi melalui pengolahan kelapa terpadu ini menandai langkah besar dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan kemandirian ekonomi masyarakat pesisir.
"Seiring berjalannya waktu, diharapkan program ini akan menjadi model untuk inisiatif serupa di seluruh wilayah pesisir yang di Nusa Tenggara Barat," kata Nuryanti.
Baca Juga: Disperin NTB Dorong IKM Tingkatkan Produktivitas
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: metrontb.com
Artikel Terkait
Kredit Perumahan Mandek, Menteri Keuangan Khawatirkan Daya Beli Masyarakat
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak ke Indonesia, dan Prediksi ke Depan
Analisis IHSG Hari Ini: Proyeksi 8.150-8.350 Dipicu Data Ekonomi Q3 2025 & Rebalancing MSCI
Semangat Cokroaminoto & Program Koperasi Desa Merah Putih: Strategi Menkop Ferry Bangun Ekonomi Umat