Dokter Tifa pun meragukan Jokowi yang bisa lulus sarjana tapi cuma mengikuti 122 SKS.
"Saya menjadi Sarjana Kedokteran dan kemudian menjadi Dokter dari Universitas Gadjah Mada - UGM
Harus menempuh:
Mata Kuliah Wajib = 149 SKS
Mata kuliah pilihan = 8 SKS
Total SKS menjadi SARJANA KEDOKTERAN (S.Ked) = 157 SKS!
Kemudian ditambah Mata Kuliah Profesi KKN = 54 SKS
Jadi Total SKS saya menjadi DOKTER harus menempuh = 211 SKS!
Lantas Bagaimana mungkin Sarjana Kehutanan UGM bisa lulus jadi Insinyur hanya dengan modal 122 SKS????" tulis Dokter Tifa dalam unggahannya.
👇👇
Jadi Dokter butuh 211 SKS
Masa jadi Ir Kehutanan cuma 122 SKS?
Siapa yang bohong ini?
------
Saya menjadi Sarjana Kedokteran dan kemudian menjadi Dokter dari Universitas Gadjah Mada - UGM
Harus menempuh:
Mata Kuliah Wajib = 149 SKS
Mata kuliah pilihan = 8 SKS
Total SKS… pic.twitter.com/1O3NccJDAm
Ramalan Jokowi Jadi Kenyataan
Terkait dengan bahasan kubu Roy Suryo Cs yang kini tertuju pada skripsi, Jokowi nyatanya tak kaget.
Sebab beberapa waktu lalu, Jokowi telah mengurai firasatnya atas polemik ijazah yang membelenggunya.
Firasat itu didapatkan Jokowi setelah mendengar kubu yang meragukan ijazahnya itu kini menyinggung juga soal skripsi. Mengetahui hal itu, Jokowi gusar.
Kata presiden ke-7 itu, kasus yang menyangkut rekam jejak pendidikannya tidak akan selesai jika terus dibelokkan ke arah tak beraturan.
Lagipula soal skripsi, Jokowi menyebut dirinya memang benar-benar menulis skripsi dan buktinya bisa ditemukan di perpustakaan UGM.
"Ya nanti kalau merembetnya ke mana-mana enggak akan selesai-selesai. Skripsinya kan juga sudah ada di perpustakaan Fakultas Kehutanan ada, dulu kita menyerahkannya di bagian pengajaran," ungkap Jokowi di depan awak media di kediamannya di Solo pada 23 Mei 2025 lalu.
Lebih lanjut, bak peramal, Jokowi mengurai analisanya saat sadar bahwa kini tak cuma ijazah yang dibahas kubu Roy Suryo.
"Setelah ngecek ijazah, ngecek skripsi, nanti ngecek KTP, ngecek KK, ngecek SIM, dicekin semua," imbuh Jokowi sambil tertawa kecil.
Tak cuma Jokowi, pengacaranya pun sempat mengurai firasat yang sama terkait dengan kasus ijazah.
Pengacara Jokowi, Yakup Hasibuan sempat menanggapi permintaan kubu Roy Suryo yang ingin agar Jokowi memperlihatkan ijazahnya ke publik.
Terkait dengan permintaan tersebut, Yakup menolaknya.
Sebab kata Yakup, jika Jokowi memperlihatkan ijazahnya ke publik, tidak ada jaminan kasus tersebut akan selesai.
"Dari awal itu kan memang kami sudah sampaikan bahwa untuk menunjukkan ini (ijazah asli) tidak akan menyelesaikan persoalan,” ujar Yakup Hasibuan.
Diungkap Yakup, kubu Roy Suryo Cs tidak akan berhenti mengusik soal ijazah Jokowi.
Hal itu terlihat dari kubu Roy Suryo yang tetap ngotot menuduh Jokowi padahal pihak UGM dan kepolisian telah mengumumkan keaslian ijazah sang presiden.
"Sudah berkali-kali juga dikonfirmasi ini dari pihak UGM, dari kawan-kawan, dan sebagainya. Sehingga, pada saat kita memutuskan untuk mengambil langkah hukum, maka biarkanlah proses hukum yang berjalan," pungkas Yakup.
Sumber: Tribun
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Erwin Bantah OTT Kejari Bandung: Ini Faktanya
BREAKING: Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ditangkap Kejari! Kronologi & Fakta Terbaru
Jokowi Gerah dengan ST Burhanuddin? Ini Nama Pengganti yang Diusulkan ke Prabowo
KPK Didesak Usut Tuntas! Proyek Coretax Rp 1,3 T Gagal, Sri Mulyani & Eks Dirjen Pajak Diminta Pemeriksaan