Warga Gaza Trauma Diserang Israel Lagi: "Saya Kira Perang Telah Berakhir"
GAZA - Ketakutan kembali menyelimuti warga Jalur Gaza setelah militer Israel melancarkan serangan udara baru, hanya sehari setelah mengumumkan kembali pada kesepakatan gencatan senjata. Bagi masyarakat yang sudah lelah berperang, ledakan dan sirene serangan udara menjadi mimpi buruk yang tak kunjung usai.
Korban Jiwa dalam Serangan Terbaru di Gaza Utara
Serangan Israel terbaru terjadi pada Rabu malam (29/10/2025) di Beit Lahiya, Gaza Utara. Menurut laporan resmi dari Rumah Sakit Al Shifa, sedikitnya dua warga sipil tewas dalam insiden tersebut. Israel mengklaim target mereka adalah lokasi penyimpanan senjata yang dianggap mengancam keselamatan pasukan mereka.
Pelanggaran Gencatan Senjata oleh Israel
Bagi warga Gaza, serangan ini membuktikan bahwa gencatan senjata tidak berarti apa-apa. Sehari sebelumnya, pada Selasa (28/10/2025), serangan besar-besaran Israel telah menewaskan 104 orang - jumlah korban tewas tertinggi sejak gencatan senjata yang diprakarsai Presiden AS Donald Trump pada 10 Oktober lalu.
Artikel Terkait
Timnas Indonesia U-17 Siap Hadapi Piala Dunia 2025 Usai Tiga Laga Uji Coba, Kata Nova Arianto
Tantangan & Solusi Proyek Terowongan Bawah Tanah Indonesia: SDM hingga Teknis
Ranking Liga Indonesia Naik ke Peringkat 10 Asia Timur, Ini Penyebabnya
Hutama Karya Bangun Jalan Kawasan Yudikatif IKN 6,4 Km, Target Selesai 2027