"Itu bisa dilakukan kalau anggaran dari Kemenhan itu 1 sampai 2 persen dari PDB. Sehingga MEF kita akan bisa tercapai," katanya dalam Debat Calon Presiden yang digelar Minggu (7/1) malam.
Selain berjanji menaikkan anggaran pertahanan, Ganjar juga berjanji akan melakukan reformasi kepolisian. Reformasi dilakukan demi mengantisipasi masalah keamanan, terorisme, narkoba, pinjaman online, judi online, kekerasan seksual.
Reformasi juga dilakukan untuk memperbaiki kualitas SDM. Dengan reformasi, ia berharap SDM kepolisian bisa menjadi kuat dalam menghadapi serangan siber.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sinarharapan.co
Artikel Terkait
SBY Buka Suara Soal Kemampuan Meramal Masa Depan: Bukan Klenik, Tapi Futurology
Amien Rais Klaim Jokowi Tidak Punya Ijazah, Tanggapi 8 Tersangka Kasus Polda Metro
Hoaks! Tangkapan Layar WA Hasto PDIP Soal Soeharto Terbongkar Palsu
Dukungan Pemerintah Rp 57 Juta/Tahun untuk Keluarga 10 Pahlawan Nasional 2025, Termasuk Gus Dur & Soeharto