Menurut Hasbil wajar sebagian besar Timnas AMIN tidak aktif, karena hasil perhitungan suara pleno kalah sangat jauh dari paslon nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuimg Raka, sehingga tidak ada lagi yang harus diperjuangkan.
"Ya gak ada lagi yang harus diperjuangkan mati-matian, hasil perhitungan suara pleno juga sudah kalah jauh sekali," ucap Hasbil, dikutip populis.id dari akun X pribadinya, Selasa (19/3).
Yang masih berjuang, kata Hasbil adalah para buzzerRp dan pendukung fanatik AMIN, namun hanya berkoar-koar di media sosial Twitter atau X, dan kini hanya tinggal menunggu Prabowo-Gibran diumumkan resmi KPU pada 20 Maret 2024.
"Cuma buzzeRp & pendukung fanatiknya saja yang koar-koar di X, itupun gak banyak, akunnya itu-itu aja. 2 hari menuju Prabowo Gibran diumumkan menang oleh KPU," tandas Kepala BPOKK DPP Insan Muda Demokrat Indonesia itu.
Sebelumnya, Co-captain Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN), Sudirman Said mengungkapkan bahwa sebagian besar anggota timnya sudah tidak aktif.
Sudirman mengatakan tim yang sekarang masih bekerja sebagian adalah yang akan menyikapi hasil Pemilu 2024.
Artikel Terkait
Krisis PBNU: Ancaman PBNU Tandingan & Desakan Muktamar Luar Biasa
Komisi III DPR Tolak Usulan Kapolri Dipilih Langsung Presiden: Alasan & Dampaknya
Pembalakan Liar di Sumatera Diduga Picu Banjir Bandang, Desakan Tangkap Korporasi Menguat
Dasco vs Sjafrie: Sinergi Dua Penopang Utama Pemerintahan Prabowo, Bukan Rivalitas