Kinerja 9 Bulan 2025: Pendapatan Jababeka (KIJA) Tumbuh 8% Jadi Rp3,67 Triliun
PT Jababeka Tbk (KIJA) melaporkan kinerja keuangan yang solid untuk periode sembilan bulan pertama tahun 2025. Perusahaan properti dan kawasan industri ini mencatat pertumbuhan pendapatan, meskipun laba bersih mengalami tekanan akibat meningkatnya beban operasional.
Pertumbuhan Pendapatan Didorong Segmen Infrastruktur dan Properti
Hingga September 2025, Jababeka membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp3,67 triliun, tumbuh 8% dari periode yang sama tahun 2024 sebesar Rp3,39 triliun. Pertumbuhan ini ditopang oleh kontribusi dua segmen utama:
- Segmen Pengembangan Lahan dan Properti menyumbang Rp1,63 triliun, dengan kontribusi 69% dari Kawasan Kendal dan 31% dari Cikarang.
- Segmen Infrastruktur mengalami lonjakan pendapatan signifikan sebesar 35% menjadi Rp1,95 triliun, bahkan melampaui segmen properti.
Kinerja Infrastruktur dan Listrik Tumbuh Pesat
Sub-segment ketenagalistrikan dalam infrastruktur mencatat pertumbuhan luar biasa dari Rp911,2 miliar menjadi Rp1,38 triliun. Peningkatan ini didorong oleh naiknya konsumsi listrik dari para tenant di kawasan industri Kendal dan Cikarang.
Artikel Terkait
Kredit Perumahan Mandek, Menteri Keuangan Khawatirkan Daya Beli Masyarakat
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak ke Indonesia, dan Prediksi ke Depan
Analisis IHSG Hari Ini: Proyeksi 8.150-8.350 Dipicu Data Ekonomi Q3 2025 & Rebalancing MSCI
Semangat Cokroaminoto & Program Koperasi Desa Merah Putih: Strategi Menkop Ferry Bangun Ekonomi Umat