Dilansir dari laporan keuangan yang dibagikan kepada publik melalui Bursa Efek Indonesia, per September 2023 lalu, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) memperoleh pendapatan sebesar USD1,17 miliar atau setara dengan Rp18,14 triliun.
Dibandingkan dengan penghasilan pada periode yang sama di tahun sebelumnya, perusahaan ini mencatat kenaikan sebesar 86,92% dari USD626,017 juta.
Akan tetapi, pertambahan pendapatan ini juga sejalan dengan kenaikan beban poko pendapatan.
Di tahun 2022, beban pokok penghasilan ini berada di kisaran USD481,913 juta. Namun, per September 2023, beban pokok naik menjadi USD1,051 miliar.
Dari perhitungan pendapatan dan beban pokok pendapatan tersebut, sisa atau laba kotor yang diperoleh oleh PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) justru memiliki perbedaan yang tidak sedikit.
Laba kotor per September 2022 berada di kisaran USD144,103 juta dan per September 2023 berada di angka USD118,606 juta.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: innalar.com
Artikel Terkait
Kredit Perumahan Mandek, Menteri Keuangan Khawatirkan Daya Beli Masyarakat
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak ke Indonesia, dan Prediksi ke Depan
Analisis IHSG Hari Ini: Proyeksi 8.150-8.350 Dipicu Data Ekonomi Q3 2025 & Rebalancing MSCI
Semangat Cokroaminoto & Program Koperasi Desa Merah Putih: Strategi Menkop Ferry Bangun Ekonomi Umat