Kebakaran Terra Drone Indonesia: 22 Tewas Diduga Akibat Ledakan Baterai Drone

- Rabu, 10 Desember 2025 | 12:50 WIB
Kebakaran Terra Drone Indonesia: 22 Tewas Diduga Akibat Ledakan Baterai Drone

Melalui divisi Terra Agri, perusahaan ini aktif dalam pemetaan dan pengelolaan lahan perkebunan kelapa sawit di Sumatra. Pada 2021, mereka bahkan bekerja sama dengan International Finance Corporation (IFC) untuk penelitian penggunaan drone dalam memantau petani sawit swadaya di Riau.

Tak hanya di sektor agrikultur, Terra Drone Indonesia juga berkontribusi pada pembangunan infrastruktur. Perusahaan ini pernah melakukan survei udara untuk pembangunan Tol Cisumdawu di Jawa Barat, dengan cakupan area sekitar 30 kilometer menggunakan drone canggih jenis fixed wing.

Proses Identifikasi Korban dan Investigasi Penyebab Kebakaran

Saat ini, proses identifikasi korban masih berlangsung di RS Polri Kramat Jati. Data sementara menunjukkan korban meninggal terdiri dari 15 perempuan dan 7 laki-laki. Pihak kepolisian masih menyisir lokasi dan memeriksa sejumlah karyawan, termasuk pihak HRD, untuk mengumpulkan keterangan.

Investigasi mendalam juga difokuskan pada standar keamanan penyimpanan baterai drone dan prosedur operasional di perusahaan. Tragedi ini menjadi peringatan keras tentang pentingnya penanganan dan penyimpanan perangkat teknologi yang tepat, terutama yang mengandung komponen mudah terbakar seperti baterai lithium.

Halaman:

Komentar