Baca Juga: Dukung Pembangunan Ibu Kota Nusantara, Ini Daftar Pemenang Kompetisi Karya Jurnalis IKN
Menurut dia, demokrasi adalah dermaga atau tempat berlabuhnya orang-orang yang punya nilai, integritas dan estika.
"Mari kita jaga demokrasi Indonesia. Kami juga mendorong generasi milenial mengambil peran dalam menentukan pemimpin Indonesia 2024. Sebab suara generasi milenial ini sangat menentukan kemenangan. Mereka harus kami berikan informasi yang banyak terutama dengan ilmu pengetahuan dari para ahlinya, akademisi, analis-analis, bahwa memilih bukan karena gimik atau konten-konten,” ungkap Mattawape.
Pada acara itu, turut hadir antara lain Andi Widjajanto (TPN Ganjar Mahfud) dengan materi "Titian Ganjar Mahfud Menuju Indonesia Emas 2024”.
Baca Juga: Irak Hancurkan Rekor Fantastis 35 Tahun Samurai Biru di Piala Asia
Kemudian Prof. Armin Arsyad, akademisi Unhas: "Menafsir Lanskap Sosial Politik demi Menimbang Potensi Kemenangan. Lalu Lidyar Indhira Putri (akademisi UI): "Demokrasi yang Inklusif: Meningkatkan Perlindungan HAM dan Investasi Berkelanjutan” dan Yusran Darmawan (praktisi komunikasi & digital stategist ): "Komunikasi dan Permainan Tanda untuk Indonesia Unggul), KRT Leles Sudarmanto Dipuro: "Aksi nyata Capres/Wapres dalam hal demokrasi & kebudayaan dari sahabat karibnya.
Sementara itu, Direktur Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Mahfud, Eko Nugroho mengungkapkan bahwa pada 2045 Indonesia mendapatkan bonus demografi yang sangat luar biasa.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jakarta.suaramerdeka.com
Artikel Terkait
Belanda Cabut Sanksi Nexperia: Rantai Pasok Chip Tiongkok-Eropa Mulai Pulih
Viral Perempuan Hina Al-Quran, Polisi Turun Tangan Usut Kasus
Dokter Tifa Tegaskan Ahmad Khozinudin Bukan Lagi Pengacaranya di Kasus Ijazah Jokowi
Fahmi Bo Menikah Lagi dengan Mantan Istri, Nita Anita, Setelah 5 Tahun Cerai