Bulan Sutena beberapa waktu lalu sempat menjadi perbincangan publik usai beredar video syur diduga mirip dirinya. Bulan juga sudah memberikan bantahan melalui unggahan di Instagram pribadinya terkait video syur diduga dirinya itu.
Dalam unggahannya, Bulan mengatakan bahwa wanita di dalam video tersebut bukan lah dirinya. Pelantun Ghosting itu menegaskan bahwa video tersebut merupakan AI yang menyerupai dirinya.
"Halo, how are you? Kabar aku, bingung. Kenapa? Karena di komen kenapa sih masih pada percaya kalau video yang lagi viral itu adalah aku?" ucap Bulan Sutena, Kamis (6/2).
"Coba deh perhatiin baik-baik, itu lo AI. Ya wajar saja buat teman-teman yang masih mengira itu aku karena masih asing sama wajah aku," sambungnya.
Meski wajahnya digunakan untuk video syur tersebut, tapi Bulan mengaku sama sekali tak emosi. Tampaknya Bulan legowo jika ada pihak yang ingin menjatuhkan kariernya dengan video syur mirip dirinya.
"Nggak, nggak apa-apa," ujarnya.
Bulan Sutena pun kembali menegaskan bahwa wanita berbaju kuning di dalam video syur tersebut bukan lah dirinya. Dilansir dari Detikcom, Bulan masih mempertanyakan mengapa banyak orang yang percaya jika wanita di video syur tersebut dirinya.
"Bukan. Bukan aku itu. Memang percaya itu aku?" ucap Bulan Sutena ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (14/2).
Seperti diketahui, beredar video berdurasi 1 menit 41 detik yang memperlihatkan wanita mirip Bulan Sutena di sebuah ruangan dengan background kaca serta tirai kuning.
Dalam video tersebut juga tampak wanita diduga mirip Bulan Sutena mengenakan kaus berwarna kuning. Ia juga tampak sesekali menggigit bibir bagian bawahnya.
Sumber: insertlive
Foto: Bulan Sutena. (Foto: dok Instagram)
Artikel Terkait
Gadis Sukabumi Dijual ke China Rp200 Juta, Disekap dan Dijadikan Budak Seks
Gibran Absen di Pelantikan Menteri, Istana Buka Suara
Heboh Video Jokowi Jadi Imam, Ahli Tajwid Sebut Kesalahan Ini Bisa Batalkan Salat
VIRAL Lagi Momen Wapres Gibran Jawab Pertanyaan Perwira TNI, Publik Heran: Ditanya Apa Pun Jawabnya Minta Doa, Kami Malu Dengarnya!